Wisuda Perdana 40 Siswa Tahfidz Al-Qur’an SMADA, Hafal 1 Sampai 15 Juz
SMADA News – Selasa (25/06), SMA Negeri 2 Lumajang (SMADA Lumajang) mewisuda 40 siswa program Tahfidz Al-Qur’an angkatan pertama. Acara ini dilaksanakan di Aula SMADA serta menjadi momen bersejarah bagi 40 siswa tersebut yang telah berhasil menyelesaikan program hafalan Al-Qur’an mereka.
Hadir dalam acara tersebut Plh. Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Lumajang, Dr. Muhammad Mudhofar, S.Ag, M.Si., Kepala SMKN 1 Lumajang, Kepala SMPN 1 Lumajang, Kepala SDN Tompokersan 03, tim penguji, pengurus komite sekolah, guru, karyawan, dan wali wisudawan.
Bapak Ahmad Mubarokah, S.Pd.I., koordinator tahfidz Al-Qur’an SMADA menyampaikan dalam sambutannya mewakili kepala sekolah, program Tahfidz Al-Qur’an di SMADA ini merupakan pengembangan dari program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Kurikulum Merdeka yang telah diluncurkan Kemendikbudristek.
“Kegiatan tahfidz atau P5 tahfidz ini adalah bagian dari tafsir kami memahami tentang P5 yang sudah digulirkan oleh pemerintah, sehingga yang sebelumnya ada P5 reguler, kemudian kami yang di sekolah mengembangkannya dengan P5 olimpiade dan P5 tahfidz”, terang Bapak Mubarok.
Lebih lanjut Bapak Mubarok mengatakan, program P5 tahfidz Al-Qur’an ini juga untuk memfasilitasi siswa-siswi yang mendaftar dan masuk di SMADA melalui jalur prestasi tahfidz.
“Anak-anak masuk ke sini membawa hafalan Al-Qur’an ada yang 1 juz, 2 juz, 3 juz, bahkan ada yang 10 juz, kok kemudian tidak kami fasilitasi disini dengan semacam P5 tahfidz kira-kira ketika anak-anak hilang hafalannya selama disini apakah bernai kita menanggung dosanya lupa terhadap alquran?, maka akhirnya Bismillahirrahmanirrahim kita buka P5 tahfidz angkatan pertama ini,” imbuh Bapak Mubarok.
Plh. Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lumajang, Bapak Dr. Muhammad Mudhofar, S.Ag, M.Si., mengapresiasi program tahfidz Al-Quran di SMADA. Menurutnya, program P5 tahfidz Al-Qur’an yang telah diinisasi SMADA menjadi inspirasi dan teladan bagi lembaga pendidikan yang lain. Selain itu, program P5 tahfidz Al-Qur’an tersebut melahirkan anak-anak yang cerdas secara intelektual dan spiritual.
“Ditengah kesibukan tuntutan pelajaran yang begitu kompetitif, tetapi anak-anak masih menyempatkan diri untuk senantiasa membuka dan membaca dan menghafalkan Al-Qur’an. Maka harapan kedepan, meskipun tujuan akhirnya adalah kebahagiaan di akhirat tidak hanya untuk dirinya tetapi untuk kedua orang tuanya tetapi kita juga yakin bahwa kehidupan didunia dengan mengamalkan atau menjadi generasi yang berprestasi, cerdas intelektual dan juga cerdas spiritual akan mendapatkan keseimbangan”, kata Bapak Mudhofar.
“Selamat dan sukses atas penyelenggaraan wisuda tahfidz alquran di SMA 2 Lumajang. Semoga SMA 2 Lumajang senantiasa diberkahi oleh Allah SWT, semakin maju berkah mencetak generasi yang berprestasi dan berakhlakul karimah”, pungkasnya.
Program tahfidz Al-Quran SMADA angkatan pertama ini ditempuh dalam waktu 18 bulan. Jumlah hafalan dari ke 40 siswa bervariasi antara 1 sampai 15 juz. Sebelumnya, ke 40 wisudawan tersebut telah mengikuti uji tasmi’ yang dilaksanakan selama 2 hari pada Kamis, Jum’at (6 – 7/06) lalu dengan hasil membanggakan.
SMADA berharap, Siswa-siswa yang telah diwisuda mampu menjadi duta Al-Qur’an di masyarakat serta menjadi inspirasi kepada teman-teman mereka. Semoga dengan keberhasilan ini, mereka tidak hanya menjadi hafidz yang berprestasi, tetapi juga teladan dalam akhlak dan perilaku di lingkungan mereka.
: radyd || : doc.smada.lmj